Terbaik dari Tahun 2019 di Dicoding
Tahun 2019, tahun pendewasaan untuk Dicoding. Semula 135,000 member kini 226,000 member se-Indonesia. Semula 15 staf kini 28 staf telah jadi bagian dari tim kami.
Seperti halnya kalian, tahun 2019 lalu menorehkan beberapa catatan terbaik. Catatan ini bagian dari perjalanan kamu, anak muda developer Indonesia yang rajin memanfaatkan platform dicoding.com. Mari kita simak@
💻 Mulai Belajar Pemrograman
Belajar pemrograman di Dicoding Academy dan mulai perjalanan Anda sebagai developer profesional.
Daftar Sekarang#1 Dicoding Meraih Penghargaan di Asia Tenggara dan Nasional
Pertama kalinya Dicoding meraih penghargaan di level Asia Tenggara, tepatnya “ASEAN Business Awards kategori “Skill Development”
Di penghujung tahun Dicoding kembali meraih Award. Kali ini dari LINE Indonesia sebagai Developer Evangelism Partner. Thank you, we are humbled.
#2 Kendaraan di Dicoding Going Green
Tahun 2019 jadi bukti komitmen kami menghapus jejak karbon dalam mode berkendara kami. Tak ada lagi kendaraan berbahan bakar minyak yang kami pakai. Kami telah beralih sepenuhnya ke energi listrik. Kenapa penting? Transportasi darat penyumbang #1 pemanasan global (Unger, NASSA GISS)
#3 Menyelenggarakan Training Android Expert untuk Programmer Difabel
Dengan bantuan dari Program IDCamp oleh Indosat Ooredoo, kami memberikan training offline selama 5 (lima) hari untuk kedelapan developer tuli di Bogor. Tujuannya, agar mereka dapat menyelesaikan kelas Menjadi Android Developer Expert hingga mampu menghasilkan karya aplikasi berkualitas.
#4 Dicoding Terpilih Menghadiri SXSW Tradeshow 2019 di Amerika Serikat
Setelah melalui proses kurasi yang selektif dari Bekraf dan para pakar ekonomi kreatif, Dicoding bangga telah terpilih bersama 6 startup terbaik Indonesia lainnya. Kami hadir memamerkan produk unggulan di SXSW Tradeshow 2019 di Austin, Texas, Amerika Serikat, Februari 2019.
#5 Dicoding Menjadi Rujukan Bagi Startup Srilanka
Perwakilan industri IT di Sri Lanka yakni tujuh (7) startup officials, habiskan 2 hari (17 – 18 Des 2019) untuk belajar tentang manajemen dan inovasi Dicoding. Kami dipercaya jadi rujukan setelah memenangkan Skill Development Award di level ASEAN, November lalu. Jauh-jauh dari Colombo ke Bandung, mereka didukung penuh oleh GIZ dalam “Project Vocational Training in Sri Lanka.”
#5 Kelas yang Paling Banyak diambil
- Belajar Membuat Aplikasi Android untuk Pemula
- Menjadi Android Developer Expert Kedua kelas di atas adalah bagian dari alur belajar Android berikut ini. Keduanya mendominasi lebih dari 135,000 Academy Enrollments s.d. Desember 2019 lalu, di sepanjang tahun.
#6 Challenge Terpopuler
Challenge terpopuler dari 18 challenge di Dicoding tahun 2019 adalah IDCamp Web Developer Challenge : Aplikasi Liburan Akhir Tahun oleh Indosat Ooredoo Digital Camp dengan 496 peminat dan 67 produk disubmit oleh 59 peserta
#7 Event Teramai
Bekraf Developer Day 2019 – Solo dengan 1,087 peserta
#8 Karya Digital Terpopuler (paling banyak diunduh di Playstore)
Dari 276 prototipe dan solusi baru yang ditawarkan Developer di tahun 2019, terdapat beberapa aplikasi dan game yang telah menarik lebih dari 10 ribu pengguna:
Haqq – Al Quran, Jadwal Sholat, Kajian Sunnah
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.fachrudin.alhaqq di challenge Expert Developer on Education Impact Applications
Master of Gundu https://play.google.com/store/apps/details?id=com.gardanagames.masterofgundu, Ketakutan https://play.google.com/store/apps/details?id=id.ketakutaneunget.horror dan Reog Ponorogo https://play.google.com/store/apps/details?id=com.rubicstudio.reog di challenge Local Historical Event Theme Game
ASWAJA LIVE https://play.google.com/store/apps/details?id=live.aswaja.net di challenge Indonesian Developer Day Thematic Challenge : Samarinda
Smart PTSL https://play.google.com/store/apps/details?id=smartgis.project.app.smartgis di challenge Indonesian Developer Day Thematic Challenge : Mataram