Devs masih ingat game yang sangat populer berjudul Temple Run? Mengikuti kepopuleran gameplay tersebut, muncul cukup banyak adaptasi dan juga modifikasi mekanik seperti Subway Surfers atau Minion Rush. Own Games pun tidak mau kalah. Eyes On Dragon akan mengadaptasi mekanik game di atas dengan sangat apik. Simak yuk di review Dicoding kali ini.
Background Developer & Challenge
Logo Own Games
Own Games merupakan salah satu studio yang sudah cukup senior di Indonesia. Berdiri pada akhir tahun 2011, Own Games sudah memiliki banyak portofolio game berkualitas seperti Own Pet Dragon, Own Ranger, Beneath the Wall, dan lain sebagainya.
💻 Mulai Belajar Pemrograman
Belajar pemrograman di Dicoding Academy dan mulai perjalanan Anda sebagai developer profesional.
Daftar SekarangStudio game asal Bandung ini juga sudah memiliki segudang prestasi bergengsi. Own Games sudah menyabet gelar Nokia Developer Champion, menjadi juara di INAICTA, menjuarai Mobile Game Developer Wars, hingga membuat game bersama Project Pop.
Game Own Games yang berjudul Eyes On Dragon ini juga telah menjuarai tantangan 1K Downloads Club Android NDK Challenges.
Background Game
Own Games kembali mengangkat karakter maskot kebanggaan mereka, Tako, ke dalam game yang berjudul Eyes On Dragon.
Dalam game ini, diceritakan Tako sedang menjaga naga peliharaannya. Lalu ketika Tako lengah dan terlelap, naga tersebut melarikan diri dari kandangnya. Di sini, kita akan berusaha untuk menangkap naga tersebut kembali.
Review Game
Mengangkat gameplay endless running, Eyes On Dragon mengajak kita untuk berlari mengejar naga menghindari pohon dan kerbau. Kita tinggal swipe ke atas untuk lompat, swipe ke bawah untuk sliding, dan swipe ke samping untuk berpindah jalur.
Di dalam game ini akan terdapat banyak sekali power up yang bisa digunakan di dalam permainan. Tak hanya itu, ada juga power up yang akan memunculkan mini game dengan gameplay yang berbeda. Ada yang bermain layaknya game Flappy Bird atau Doodle Jump.
Selain itu, kita juga dapat mengoleksi berbagai kostum untuk digunakan oleh Tako. Selain kostum, terdapat juga item lainnya yang bisa dibeli di dalam game seperti tongkat sihir Tako.
Development Tools
Unity 3D
Development tools yang digunakan oleh Own Games adalah Unity3D. Own Games menggunakan ggame engine Unity3D agar dapat mempercepat proses pengembangan game-nya.
Selain itu, Unity3D juga mendukung berbagai macam platform pengembangan. Hal itu membuat proses pengembangan Eyes On Dragon untuk berbagai jenis platform mobile menjadi lebih cepat dan mudah.
Monetization
Untuk strategi monetisasi, Own Games memafaatkan kombinasi antara in app purchase dan iklan di dalam game Eyes On Dragon. Penggunaan in app purchase untuk membeli item-item tambahan untuk Tako sedangkan iklan muncul cukup jarang.
Untuk in app purchase, Eyes On Dragon memanfaatkan layanan dari Google Service sedangkan untuk iklan menggunakan layanan AdMob dari Google. Namun belakangan nampak beberapa kali muncul iklan dari layanan lain, nampaknya Own Games juga memanfaatkan AdMediation.
Kesimpulan
Eyes On Dragon merupakan game karya developer lokal yang sudah memiliki kualitas sangat baik. Secara visual maupun gameplay, Eyes On Dragon memiliki elemen yang lengkap dan polished.
Game Eyes On Dragon telah menggunakan Intel Android NDK yang membuat game berjalan lebih baik di Intel Device dengan x86 architecture. Untuk membuktikan hal tersebut kami telah mencoba game tersebut di dua buah device yaitu Asus Zenfone 2 ZE550 ML dan Xiaomi Redmi Note 4G yang memiliki spesifikasi hardware hampir identik.
Terdapat sedikit perbedaan dari kualitas dari sisi grafis dimana kami merasakan gambar dari game Eyes on Dragon lebih smooth di device Asus Zenfone 2 ZE550 ML dan tidak mengalami grafis yang patah sama sekali.
Unduh Eyes On Dragon Google Play (free)
