Fitur Baru Google untuk Membuat Aplikasi bagi Next Billion Users (Milyaran Pengguna Berikutnya) – Sebelumnya kita sudah sempat bahas Next Billion Users dan betapa pentingnya kita -developer di Indonesia- untuk jago bikin aplikasi yang cocok bagi NBU ini. Materi ini FRES langsung dari acara Google I/O 2019 yang dihadiri Head of Academy Dicoding.
Cuplikan dari artikel sebelumnya, negara NBU adalah negara-negara di mana milyaran pengguna baru internet dan aplikasi mobile akan berasal. Belum semua warga negara ini mendapatkan akses ke internet dan perangkat seluler namun berdasarkan data dari Google, pertumbuhan akses / tersambungnya ke internet, sangat cepat.
Artikel ini akan membahas fitur baru dari Google yang dapat membantu membuat aplikasi bagi Next Billion Users.
💻 Mulai Belajar Pemrograman
Belajar pemrograman di Dicoding Academy dan mulai perjalanan Anda sebagai developer profesional.
Daftar SekarangBaca dulu :Membuat Aplikasi untuk Milyaran Pengguna Berikutnya (Next Billion Users)
Kurangi Ukuran Aplikasi dengan App Bundle
Sudah pernah dengar App Bundle? App Bundle dikenalkan secara resmi di Google I/O 2018 sebagai format baru untuk upload APK. Dengan App Bundle, Google Play akan menyediakan APK yang sudah teroptimisasi sesuai dengan jenis perangkat pengguna. Dengan kata lain, pengguna hanya akan diminta untuk unduh kode dan aset secukupnya untuk menjalankan aplikasi. Kamu tidak perlu harus build, sign dan mengelola banyak APK untuk mendukung berbagai jenis spesifikasi perangkat.
Salah satu sisi positifnya adalah ukuran aplikasi lebih kecil. Ini penting bagi warga Next Billion Users.
Untuk setiap peningkatan ukuran aplikasi sebesar 3MB, ada penurunan 1% dari konversi intalasi dari negara Next Billion Users.
Berdasarkan data dari Google, sebanyak 70% orang di negara berkembang akan mempertimbangkan ukuran aplikasi sebelum mengunduh.
Apa menggunakan App Bundle, berguna? Dengan menggunakan App Bundle, aplikasi redBus di India dapat mengurangi ukuran aplikasi sebesar 30% dan konversi instalasi naik 6%.
Sediakan Opsi Bahasa Sesuai Lokasi Pengguna dengan Language Splits API
Pada artikel sebelumnya kita telah membahas bagaimana pentingnya untuk dapat menyediakan berbagai bahasa yang relevan karena warga Next Billion Users suka bergonta-ganti bahasa.
Tapi bukannya membuat berbagai bahasa tersedia akan memperbesar ukuran aplikasi? Salah.
Kalian bisa gunakan Language Splits API agar aplikasi hanya akan mengunduh pilihan aset bahasa (language splits) sesuai dengan pengaturan pengguna pada aplikasi. Ini bisa kalian implementasikan jika sudah menggunakan format App Bundle.
Bereskan Masalah Banyaknya Pengguna Versi Lama Aplikasi dengan In-App Update API
Pernah ada pada situasi di mana pengguna masih banyak yang menggunakan versi lama aplikasi? Walaupun sudah banyak update di Google Play namun banyak yang engga update? Ini salah satu ciri khas dari warga negara Next Billion Users.
Warga Next Billion Users memang malas untuk update aplikasi. Mungkin karena tidak ada akses ke Wifi atau karena tidak ingin dataplan digunakan untuk update. Tentu ini bisa jadi masalah karena developer harus mengelola berbagai jenis versi aplikasi dan tentunya akan mengambil banyak waktu. Selain itu pengguna dapat memberikan nilai jelek aplikasi kalian, mungkin karena menemukan bug, padahal bug tersebut sudah kalian perbaiki di versi aplikasi yang lebih terupdate.
Solusi dari Google adalah In-App Update API. Dengan implementasi In-App Update API, kalian dapat memunculkan notifikasi untuk update langsung di dalam aplikasi. Ada pilihan untuk memaksakan update atau memberikan opsi bagi pengguna untuk menunggu dan update di lain waktu.
Update melalui In-App Update API mengikuti peraturan update yang sama di Google Play. Sehingga kalian tetap dapat melalukan targetting seperti kepada pengguna beta saja atau kepada demografik tertentu.
Lokalisasi Konten Mudah tanpa Perlu Coding di Google Play
Kita telah banyak membahas tentang bagaimana pentingnya localization bagi warga Next Billion Users. Ada tips gampang yang dapat kalian lakukan tanpa banyak repot.
Kalian dapat mulai dengan membedakan bahasa dan aset image yang muncul laman aplikasi Google Play.
Aplikasi Cookbook melakukan tips mudah ini dan bisa sukses menaikkan konversi instalasi sebesar 17%. Gampang kan.
Gunakan Checklist Spesial dari Google
Belum puas dengan fitur-fitur baru dari Google tersebut? Google ada checklist sendiri yang dapat digunakan agar aplikasi kalian cocok bagi Indonesia sebagai salah satu negara Next Billion Users.
Untuk kurangi ukuran aplikasi ada 18 petunjuk, 6 petunjuk untuk cara jaga penggunaan memori aplikasi, dan 4 petunjuk untuk dapat memastikan aplikasi kamu selalu responsive.
Semua akan kita bahas di artikel blog selanjutnya. Ga kuat menunggu? Coba dulu untuk implementasi fitur terbaru Google di atas.
Jika kamu belum mengerti cara-nya agar dapat menggunakan fitur-fitur baru tersebut, kamu perlu belajar lagi dengan standar kurikulum global yang didukung oleh Google.
Pas banget sedang ada program beasiswa di dicoding.id/berbagibeasiswa
Kini lewat program “Berbagi Beasiswa Berbagi Berkah,” kamu bisa loh, belajar sembari berbagi beasiswa. Satu kelas pembelianmu akan berbonus satu kelas beasiswa untuk bagi yang membutuhkan. Klik https://www.dicoding.com/blog/berbagi-beasiswa-berbagi-berkah/
