Checklist Google untuk Membuat Aplikasi yang Jarang diketahui Developer bagi Next Billion Users (Milyaran Pengguna Berikutnya) –
Selama acara Google I/O 2019 yang dihadiri Head of Academy Dicoding, kita mendapatkan berbagai info fitur terbaru termasuk,
- App Bundle
- Language Splits API
- In-App Update API
Ternyata Google ada checklist sendiri yang dapat digunakan agar aplikasi kalian cocok bagi Indonesia yang berupa salah satu negara Next Billion Users.
Checklist ini cocok bahkan untuk perangkat dengan spesifikasi rendah. Untuk kurangi ukuran aplikasi ada 18 petunjuk, 6 petunjuk untuk cara jaga penggunaan memori aplikasi, dan 4 petunjuk untuk dapat memastikan aplikasi kamu selalu responsif.
💻 Mulai Belajar Pemrograman
Belajar pemrograman di Dicoding Academy dan mulai perjalanan Anda sebagai developer profesional.
Daftar SekarangKalau kamu bingung dengan istilah-istilah di bawah, saatnya untuk belajar Menjadi Android Developer Expert di Dicoding.
Checklist Google untuk Kurangi Ukuran Aplikasi
Kenapa ukuran aplikasi penting? Tentu karena ukuran akan mempengaruhi waktu instal dan juga lamanya waktu yang dibutuhkan untuk membuka aplikasi kamu. Bahkan mempengaruhi penggunaan RAM dan baterei lho. Jadi apa saja yang bisa dilakukan untuk kurangi file APK?
- Gunakan Proguard. Proguard bisa kurangi file apk hingga 25%.
- Gunakan ApkAnalyzer untuk analisi bagian app apa yang banyak kontribusi ke ukuran
- Kurangi kebutuhan aset
- Hapus aset yang tidak digunakan
- Hanya gunakan pixel density tertentu (jangan semuanya)
- Gunakan drawable objects
- Sebisa mungkin gunakan aset yang sama
- Gunakan fitur Android App Bundle sehingga tidak semua fitur harus ada ketika unduh aplikasi
- Jangan sertakan semua bahasa (gunakan fitur language splits API)
- Crunch file PNG yang digunakan
- Kompres file PNG dan JPEG
- Gunakan format file WebP
- Gunakan grafik jenis vektor
- Gunakan grafik jenis vektor untuk animasi
- Hilangkan kode yang tidak penting / tidak digunakan
- Hindari penggunaan enumerasi dalam coding
- Hapus debug symbol
- Hindari kebutuhan untuk ekstrak native libraries
Checklist Google untuk Jaga Penggunaan Memori Aplikasi
Nah setelah sukses mengecilkan ukuran APK, langkah selanjutnya adalah jaga penggunaan memori. Untuk jaga, harus bisa monitor dulu.
Caranya adalah gunakan Android Compiler yang ada di Android Studio. Kamu akan bisa mengira-ngira bagian aplikasi mana yang paling banyak membutuhkan memori. Selanjutnya tinggal ikutin checklist dari Google ini.
- Monitor ketersediaan dan penggunaan memori
- Kurangi penggunaan memori dengan menggunakan fitur onTrimMemory untuk menghapus cache
- Jangan membuat app processes yang tidak penting atau dibutuhkan
- Gunakan JobScheduler
- Gunakan optimized data containers seperti ArrayMap, ArraySet, SparseArray, dsb
- Hindari memory churn dengan cara menghindari menaruh objek pada bagian penting aplikasi seperti di onLayout, onDraw, onMajor, dsb
Checklist Google untuk Memastikan Aplikasi tetap Responsif
Jika kedua checklist sudah dijalankan, kita bisa mulai eksekusi checklist terakhir ini.
- Jangan drop data.
Maksudnya apa? Sebagai contoh jika aplikasi dengan fitur pesan sedang digunakan untuk mengetik. Kemudian ditengah-tengah mengetik, aplikasi lain muncul di atasnya. Pada kasus ini aplikasi fitur pesan tersebut sebaiknya menyimpan pesan yang sudah diketik agar ketika pengguna kembali ke aplikasi maka data tidak hilang. - Jangan interrupt user.
Aplikasi jangan mengganggu pengguna dengan muncul tiba-tiba. Gunakan notification manager untuk memunculkan notifikasi dahulu yang dapat digunakan pengguna untuk buka aplikasi kamu. - Pastikan UI kamu cocok dan dapat digunakan untuk berbagai resolusi layar.
- Aplikasi harus hemat baterai sebisa mungkin. Penggunaan sinyal perangkat adalah salah satu kontributor terbesar ke penggunaan baterai jadi hindari ketika tidak dibutuhkan oleh aplikasi.
Jadi itu adalah checklist spesial dari Google. Bahkan bisa mantap jalan di perangkat dengan spesifikasi minimal 8GB internal storage, RAM 1GB atau kurang. dan CPU spek rendah.
Ayo segera implementasikan!
Checklist Google untuk Membuat Aplikasi yang Jarang diketahui Developer bagi Next Billion Users (Milyaran Pengguna Berikutnya) – end
——
Agak bingung apa maksud item-item checklist di atas? Kamu perlu belajar lagi dengan standar kurikulum global yang didukung oleh Google.
Pas banget sedang ada program beasiswa di dicoding.id/berbagibeasiswa atau kamu bisa donasi langsung di kitabisa.com/beasiswadicoding
Kini lewat program “Berbagi Beasiswa Berbagi Berkah,” kamu bisa loh, belajar sembari berbagi beasiswa. Satu kelas pembelianmu akan berbonus satu kelas beasiswa untuk bagi yang membutuhkan. Klik https://www.dicoding.com/blog/berbagi-beasiswa-berbagi-berkah/