Cerita Rachmat Fahmi Aziz, Lulusan GCC x Telkom – Google IT Automation
“Kita adalah seseorang yang merugi jika kita tidak belajar hal baru setiap hari.”
Itulah pedoman yang dipegang teguh oleh Rachmat Fahmi Aziz (30), seorang Officer FBB Fulfillment di Telkom Indonesia Pasuruan. Meski telah berkarier secara purnawaktu, Rachmat percaya bahwa proses belajar perlu berlangsung seumur hidup. Jika tidak, ia akan merugi.
Oleh karenanya, untuk mewujudkan nilai tersebut, Rachmat belajar dalam program Google Career Certificate (GCC) x Telkom. Pada program ini, ia mengambil kelas Google IT Automation. Semangat belajar Rachmat mengantarkannya untuk bisa bekerja secara lebih mudah, efektif, dan efisien.
💻 Mulai Belajar Pemrograman
Belajar pemrograman di Dicoding Academy dan mulai perjalanan Anda sebagai developer profesional.
Daftar SekarangBagaimana program GCC x Telkom bisa berdampak positif pada karier Rachmat? Mari kita baca cerita lengkapnya!
Meski Sudah Berkarier Secara Purnawaktu, Rachmat Masih Semangat Belajar Hal Baru
Lahir dan besar di Kabupaten Lima Puluh Kota, Provinsi Sumatera Barat, Rachmat berdomisili di Pasuruan, Jawa Timur, saat ini. Kariernya di Telkom Indonesia Pasuruan yang membuatnya harus merantau ke tanah Jawa. Sebagai seorang Officer FBB Fulfillment, Rachmat bertanggung jawab untuk memastikan proses fulfillment broadband secara end-to-end berjalan dengan baik.
Walaupun sudah berkarier secara purnawaktu, semangat belajar Rachmat sangatlah tinggi. Oleh karenanya, saat suatu hari seorang teman mengajaknya untuk mengikuti program GCC x Telkom, ia tak berpikir dua kali untuk mengiyakan. Program GCC x Telkom sendiri adalah sebuah program kerja sama antara Google dan Telkom untuk memberdayakan profesional dalam menghadapi era transformasi digital yang berkembang pesat.
Berperan sebagai Officer FBB Fulfillment membuat Rachmat harus bertanggung jawab mengerjakan berbagai tugas operasional yang sifatnya cukup monoton. Melihat banyak aspek dalam pekerjaannya bisa dilakukan dengan proses automasi, Rachmat bersemangat untuk mengambil kelas Google IT Automation pada program GCC x Telkom.
Semangat Belajar Hal Baru Setiap Hari
Berhasil diterima di program GCC x Telkom, Rachmat lebih banyak belajar secara mandiri. Menurutnya, materi pada program ini sangat menarik dan memotivasinya untuk mengeksplorasi ilmu automasi lebih jauh. Sering kali, setelah sesi belajar, ia menghabiskan waktu untuk mendalami pengembangan teknologi satu ini melalui berbagai sumber agar pemahamannya jadi lebih dalam.
Selama belajar di program GCC x Telkom, Rachmat mengungkapkan bahwa tantangan terbesarnya adalah membagi waktu antara pekerjaan dan belajar di program ini. Ia sering memanfaatkan waktu di sela-sela jam kerja untuk menyelesaikan kelas. Bahkan, tak jarang Rachmat harus belajar hingga larut malam setelah pulang dari kantor untuk mencapai target kelas yang ditetapkan.
Namun, Rachmat tidak merasa terbebani; ia menganggapnya sebagai proses belajar yang sangat berkesan. Belajar hal baru setiap hari membuat Rachmat excited.
Kerja dengan Lebih Efisien Pasca Belajar di GCC x Telkom
Perjuangan Rachmat berbuah manis saat ia berhasil menyelesaikan semua kelas Google IT Automation di GCC x Telkom. Ia merasa ilmu automasi yang diperolehnya mudah diimplementasikan dalam pekerjaan sehari-hari sehingga mampu meringankan beban kerja dan meningkatkan efisiensi. Dengan pengetahuan baru ini, Rachmat semakin percaya diri menghadapi tantangan di dunia kerja.
Selain itu, Rachmat pun merasakan perbedaan yang signifikan sebelum dan sesudah belajar di GCC x Telkom. Dulu, ia harus menyelesaikan berbagai pekerjaan operasional yang bersifat clerical secara manual.
“Setiap hari, saya harus berhadapan dengan berbagai macam approval yang harus diproses secara online dan manual. Ada banyak tautan dan formulir yang harus saya klik dan cek satu per satu. Tugas-tugas tersebut menuntut ketelitian yang tinggi agar tidak terjadi human error yang berakibat fatal. Namun, setelah belajar Google IT Automation, saya dapat melakukan overview dokumen sebelum memberikan approval secara otomatis.”
Proses automasi dalam pengelolaan dokumen tersebut sangat membantu Rachmat meminimalisasi risiko human error. Selain itu, efisiensi yang meningkat membuat Rachmat bisa mengalokasikan lebih banyak waktu untuk fokus pada tugas-tugas yang lebih penting. Hal ini membuat Rachmat bisa berkontribusi lebih maksimal di tempat kerja.
“Progres Sebanyak 1% Setiap Hari Sangatlah Berarti”
Meski proses belajar Rachmat di GCC x Telkom telah selesai, semangatnya untuk belajar hal baru tetap menyala. Dengan antusias, ia mengikuti berbagai perkembangan terbaru di dunia automasi IT dan berusaha menerapkan pengetahuan yang diperolehnya untuk mempermudah pekerjaan sehari-hari. Selain itu, Rachmat pun sedang mendalami bidang operasional, khususnya Lean Six Sigma, yang diharapkan dapat membantu meningkatkan efisiensi dan kualitas kerja.
Sukses menyelesaikan kelas Google IT Automation dan mengimplementasikan pengetahuan baru pada pekerjaannya, Rachmat merasa terpanggil untuk mendorong para profesional yang telah berkarir seperti dirinya untuk terus belajar dan berkembang. Ia percaya bahwa di dunia yang terus berubah ini, belajar hal baru bukanlah sesuatu yang sia-sia. Rachmat memegang teguh prinsip yang selalu ia tanamkan dalam dirinya:
“Setiap hari, kita harus berusaha untuk menjadi versi terbaik dari diri kita. Jika hari ini kita tidak belajar hal baru, kita akan merugi karena kehilangan kesempatan untuk tumbuh. Namun, dengan menambah pengetahuan kita, meski hanya 1% setiap hari, kita akan menjadi lebih baik dari kemarin.”