Resmi diluncurkan sejak tahun 2020, Bangkit telah melatih lebih dari 20.000 peserta yang berkeinginan menjadi talenta digital berkaliber tinggi. Berada di bawah naungan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, dan didukung oleh Google, GoTo, Tokopedia, dan Traveloka, Bangkit telah membuktikan bahwa program ini memiliki dampak yang masif untuk cita-cita transformasi digital Indonesia.
Mengutip perkataan Mendikbudristek,
“Bangkit itu salah satu program Kampus Merdeka yang bikin kita semua bangga, Bangkit sangat dekat di hati saya karena (di sini-red) sosial, entrepreneurship, dan teknologi itu, nyambung.”
(Nadiem Makariem, acara kelulusan Bangkit 2021).
Faktanya, sebanyak 82% lulusan Bangkit yang telah bekerja menyatakan bahwa Bangkit telah membantu mereka meraih pekerjaan pertama (survei lulusan Bangkit s.d. 2023 Batch 1).
💻 Mulai Belajar Pemrograman
Belajar pemrograman di Dicoding Academy dan mulai perjalanan Anda sebagai developer profesional.
Daftar SekarangUntuk melanjutkan visi di atas, Bangkit 2024 Batch 2 kembali hadir untuk Anda, mahasiswa Indonesia, dengan membawa kurikulum artificial intelligence (AI) yang semakin disempurnakan. Program yang terafiliasi dengan Kampus Merdeka – Studi Independen Bersertifikat (SIB) ini membuka pendaftaran untuk masa belajar semester ganjil yang akan dimulai pada Agustus 2024. Dicoding bangga telah dipercaya menjadi penyelenggara dan juga penyedia kurikulum Bangkit sejak 2020 hingga sekarang.
Bangkit 2024 Hadir dengan Kurikulum Berbasis AI yang Makin Disempurnakan
Bangkit kembali menawarkan tiga alur belajar Bangkit yang relevan dengan kebutuhan industri masa kini, yaitu machine learning, cloud computing, dan mobile development (Android). Setiap pilihan learning path ini lengkap dengan pembelajaran artificial intelligence (AI).
Program Bangkit sepenuhnya gratis, dan kini, kami mencari 4.500 mahasiswa terbaik dari seluruh Indonesia untuk menjadi peserta di batch ini. Andakah salah satunya?
Keikutsertaan Anda di Bangkit setara dengan 20 SKS dan akan berlangsung secara daring selama 20 minggu atau lebih dari 900 jam belajar pada semester ganjil tahun 2024, yakni dari Agustus 2024 s.d Januari 2025.
Kelas AI dan cyber security (kelas opsional) masih tersaji di Bangkit siklus ini dengan rincian sebagai berikut:
- Introduction to AI: untuk peserta pada alur belajar cloud computing dan mobile development (Android)
- Applied Machine Learning: (sama dengan atas)
- Generative AI: untuk peserta pada alur belajar machine learning
- Generative Adversarial Networks (GAN): (materi terbaru, sama dengan atas)
- Bonus: cyber security: untuk peserta pada cloud computing learning path
Di semester ini, kami menyempurnakan pembelajaran artificial intelligence (AI) dengan kelas “Generative Adversarial Network” yang akan mengajari peserta tentang machine learning framework untuk menangani generative AI.
Upaya ini kami lakukan untuk memastikan pipeline talenta digital andal untuk Indonesia yang relevan dengan kebutuhan industri masa kini.
Para ahli teknologi yang berasal dari startup Indonesia kelas dunia dan institusi pendidikan ternama akan membimbing mahasiswa-mahasiswi yang terpilih menjadi peserta. Faktanya, sebanyak 80% dari pengajar Bangkit adalah para pakar dari industri.
Melengkapi Keterampilan Peserta dengan Pelatihan Soft Skills dan Bahasa Inggris
Untuk bisa menjadi talenta digital berdaya saing global dengan kemampuan yang sesuai dengan kebutuhan industri, Bangkit senantiasa membekali peserta dengan kelas soft skills dan bahasa Inggris.
Kelas soft skills mencakup materi Growth Mindset and The Power of Feedback, Time and Energy Management, Stress Management, Adaptability, and Resilience, Critical Thinking and Problem-Solving, Project Management, Professional Branding & Networking, dan Effective Communication.
Pada kelas bahasa Inggris, peserta akan mempelajari materi Spoken Correspondence, Expressing Opinion, dan Business Presentation. Khusus kelas Bahasa Inggris, peserta akan dibimbing secara langsung oleh Native Speaker yang telah ahli di bidang pembelajaran di program Bangkit.
Menerapkan Materi Ajar lewat Proyek Capstone Berbonus Dana Ratusan Juta Rupiah
Setelah mendapatkan bekal ilmu teknologi, soft skills, dan bahasa Inggris, peserta akan mengimplementasikan ilmunya dengan mengerjakan proyek akhir yang bernama capstone project. Tim dengan proyek terbaik akan mendapatkan pendanaan dan pengembangan lanjutan untuk menjadi sebuah startup.
Para tim terbaik akan meraih dana inkubasi dari Google dan Dikti senilai ratusan juta rupiah dan dibimbing oleh mentor dari industri dan universitas. Simak cerita menarik dari tim inkubasi terbaik di Bangkit yang telah mendapatkan dana dan sedang merintis menjadi startup dalam bidang kesehatan di sini.
Ini merupakan upaya Bangkit untuk membentuk mahasiswa menjadi talenta yang siap berkarier di industri atau berkontribusi di masyarakat. Selain itu, tentunya Bangkit memiliki visi untuk melahirkan cikal bakal startup yang berkelanjutan untuk Indonesia.
Syarat Mengikuti Bangkit
Untuk mengikuti program ini, peserta harus memenuhi syarat sebagai berikut.
- Mahasiswa berstatus aktif setara D3/D4/S1
- Berasal dari universitas negeri dan swasta di seluruh Indonesia yang terdaftar pada PDDikti
- Bagi mahasiswa setingkat D3, mahasiswa sedang menempuh minimal semester 4 saat program dimulai
- Bagi mahasiswa setingkat D4/S1, mahasiswa sedang menempuh minimal semester 5 saat program dimulai
- Berasal dari jurusan apa pun, termasuk jurusan non-IT dan non-teknik
- Belum akan dinyatakan lulus dari universitas sampai Januari 2025 mendatang
Pastikan bahwa Anda memenuhi semua alur pendaftaran di bawah ini:
Bangkit adalah program kesiapan karier yang dapat menjembatani Anda, para calon talenta digital dengan karier teknologi yang gemilang di masa depan. Kami sangat mendorong perempuan, difabel, dan mahasiswa dari prodi non IT serta tentunya mahasiswa dari penjuru Indonesia untuk ambil bagian.
Cek laman berikut untuk melihat kisah-kisah inspiratif lulusan Bangkit.
Terakhir, daftarkan diri Anda sebagai peserta Bangkit 2024 Batch 2 hingga batas akhir 10 Juni 2024)* melalui tautan ini!
Ingat, kuota peserta hanya untuk 4.500 mahasiswa. Jadi, segera daftar untuk mengamankan kursi Anda sekarang
*Catatan: untuk melihat lini masa (timeline) ter-update, cek selalu website Kampus Merdeka.