Database Inspector: Tool yang Memudahkan Saat Mengelola Database
Halo teman-teman,
Kamu para pembelajar Android, termasuk kamu yang sedang di kelas Belajar Fundamental Aplikasi Android dan Android Jetpack Pro mungkin akan menemukan faedah lebih dari tulisan ini. Check it out!
💻 Mulai Belajar Pemrograman
Belajar pemrograman di Dicoding Academy dan mulai perjalanan Anda sebagai developer profesional.
Daftar SekarangPernahkah kamu kesulitan saat mengelola database SQLite? Khususnya saat mengembangkan aplikasi Android? Terkadang mengelola database menjadi sulit karena tiadanya tool Android Studio yang mampu melakukan pekerjaan tersebut. Kita harus menggunakan aplikasi pihak ke-3 seperti Browse SQL ketika ingin membuka file SQLite. Saat menggunakan Browse SQL, kita butuh waktu yang tidak sedikit karena terlebih dahulu kita harus mendapatkan berkas database dari device sebelum dibuka pada Browse SQL.
Kenalan dengan Database Inspector
Tenang, kini ada solusinya. Database Inspector, namanya. Sudah familiar? Database Inspector adalah sebuah tool Android Studio yang dapat memudahkan kita saat mengelola database SQLite pada aplikasi Android. Database Inspector ini memiliki beragam fitur menarik. Contohnya kita dapat dengan mudah melakukan query pada database aplikasi kita secara langsung. Lalu fitur kece lainnya adalah saat kita menggunakan Room dan LiveData. Implementasinya, saat kita mengubah value pada Database Inspector, maka database pada aplikasi kita pun langsung berubah. Makin penasaran kan? Itu belum semuanya! Fitur lainnya akan kita bahas pada pembahasan ini jadi simak baik-baik ya.
Langkah Menggunakan Database Inspector
Oke, kita langsung saja coba tool ini. Pertama buka Android Studio. Setelah itu buka project aplikasi Note yang sudah ada implementasi database SQLite. Ingat, fitur Database Inspector hanya dapat berjalan saat menggunakan device API 26 atau di atasnya. Saat aplikasi dijalankan maka akan muncul tampilan seperti ini.
Nah, jika aplikasi sudah terbuka, sekarang saatnya kita buka tool Database Inspector. Caranya pilih menu View -> Tool Window -> Database Inspector maka akan muncul jendela baru dengan tampilan seperti ini.
Lalu kita bisa klik 2 kali tabel yang kita inginkan untuk melakukan perubahan. Di sini kita akan memilih tabel note. Tampilan tabelnya seperti ini.
Sekarang kita akan mencoba memanipulasi data. Pertama kita akan menjalankan query pada DAO. Query yang ditulis pada DAO dapat langsung dijalankan hanya dengan query-nya saja, jadi tidak perlu menulis fungsi lainnya pada project. Query juga bisa diubah sesuai dengan kebutuhan. Lihatlah, contohnya di bawah ini.
Pada contoh di atas kita mengubah query lalu mengklik tombol panah hijau di samping kode ‘@Query’. Setelah klik kemudian kita bisa melihat data pada tabel berubah secara otomatis.
Kamu juga bisa melakukan query dengan mengklik tombol ‘Run SQL’ pada jendela Database Inspector. Setelah itu akan muncul field kosong yang bisa kita isi dengan query seperti contoh di bawah ini.
Database Inspector akan lebih hebat ketika kita menggunakan Room dan LiveData saat membuat aplikasi. Kita dapat melihat perubahan data secara langsung pada device saat salah satu field pada Database Inspector diubah. Bagaimana caranya? Nih dia: pilih field yang akan diubah lalu klik 2 kali, setelah itu kamu bisa mengubah field tersebut sesuai dengan keinginan. Setelah itu, tekan enter untuk menerapkan perubahan tersebut. Lihat contohnya di bawah ini.
Fitur selanjutnya yang tidak kalah wow adalah, saat kita melakukan perubahan data aplikasi pada device, data pada Database Inspector otomatis berubah. Keren kan? Kamu bisa mencentang opsi ‘Live Updates’ lalu kita lakukan perubahan data pada aplikasi kita. Lihat seperti ini contohnya:
Penerapan Database Inspector pada Android Studio 4.1
Tool ini akan sangat memudahkan bukan? kita tidak perlu lagi ribet dengan masalah database pada aplikasi kita. Database Inspector sangat membantu kita dalam mengelola database SQLite pada Android Studio karena tool ini memiliki fitur Live Update. Tool ini juga akan memudahkan kamu-kamu yang baru mempelajari penggunaan SQLite pada Android Studio.
Database Inspector dapat kamu gunakan pada Android Studio 4.1 versi canary yang bisa didapatkan di sini. Memang kita harus bersabar jika kita ingin menggunakannya pada Android Studio versi stable. Tapi sebagai developer kita harus tetap update terhadap teknologi terbaru meski ia masih dikembangkan, jadi tidak ada salahnya jika kita ingin mencoba tool ini terlebih dahulu sebelum dirilis pada versi stable. Jadi jangan lupa untuk mencobanya ya.
Oke cukup sekian pembahasan mengenai Database Inspector, jika ada pertanyaan silahkan tulis di kolom komentar.
Nantikan pembahasan menarik lainnya!
Jika ingin melihat kode dari preview yang ditampilkan di awal, cek laman Github ini.
Salam!
Database Inspector: Tool yang Memudahkan Saat Mengelola Database