Munculnya teknologi virtual reality telah mengubah cara kita hidup, bekerja, dan bersosialisasi. Industri VR memiliki peluang tumbuh yang sangat besar. Menurut laporan yang diterbitkan oleh Fortune Business Insights, berjudul Virtual Reality Market: Global Market Analysis, Insights, and Forecast - 2018-2026, pasar global virtual reality diperkirakan akan mencapai US $120,5 Miliar pada tahun 2026, dibandingkan dengan tahun 2018 hanya mencapai US $7,3 Miliar.

Kelas ini disusun oleh Dicoding berkolaborasi dengan Shinta VR. Kurikulum kelas ini disusun untuk memenuhi kebutuhan dalam pengembangan pasar Virtual Reality di Indonesia. Penggunaan VR sudah diterapkan di banyak sektor, seperti otomotif, kesehatan, retail, pariwisata, dan arsitektur.

Kenapa saya harus belajar kelas ini?

• Kelas ini cocok bagi siapa pun yang ingin menciptakan solusi untuk dapat mengeksplorasi, memanipulasi, meninjau, dan mengubah sebuah karya sebelum hasil fisiknya dibangun.
• Penggunaan VR sudah diterapkan di banyak sektor, seperti otomotif, kesehatan, retail, pariwisata, dan arsitektur.
• Menurut penelitian dari University of Maryland, lingkungan imersif seperti pada VR akan menghasilkan daya ingat yang lebih baik dalam pembelajaran pengetahuan.
• Menurut penelitian yang sama, lingkungan imersif seperti VR dapat meningkatkan empati dan pemahaman mengenai sebuah peristiwa yang terjadi.
• Sudah tersedia banyak peralatan penunjang VR dari yang murah seperti Google Cardboard sampai yang berspesifikasi tinggi seperti Daydream dan Samsung Gear VR.

Materi apa saja yang akan dipelajari?

• Pengenalan Virtual Reality : Memperkenalkan sejarah Virtual Reality, jenis-jenis VR, peralatan VR, perangkat apa saja yang digunakan, dan sektor/bidang yang menggunakan teknologi VR.
• Pengenalan Virtual Reality SDK : Menjelaskan macam-macam kit/teknologi VR.
• Pengenalan Unity : Menjelaskan tools/game engine yang digunakan untuk mengembangkan aplikasi VR dari Cardboard, Daydream, dan Oculus.
• Konsep Cardboard & Daydream : Menjelaskan teknologi VR milik Google seperti pergerakan 360 derajat, 3DoF & 6DoF, pelacakan posisi headset, teknologi untuk rendering VR, daydream controller, dan format mono/stereo pada VR.
• Konsep Oculus : Menjelaskan teknologi VR dari Oculus milik Facebook yang bisa digunakan pada multi-platform seperti Windows atau Android. Dan Samsung Gear VR milik Samsung yang bekerja sama dengan Facebook.
• Submission : Terdapat tugas yang harus dikirimkan untuk improvisasi dalam pengembangan aplikasi VR dengan memanfaatkan 360 video dan model 3D.

Anda tentukan sendiri berapa lama waktu belajar materi kelas ini. Materi kelas didesain untuk diselesaikan dalam waktu 40 jam. Jika Anda meluangkan waktu sedikitnya 10 jam saja dalam seminggu, maka sangat dimungkinkan Anda bisa menuntaskan kelas ini dalam waktu 30 hari. Namun tidak menutup kemungkinan Anda menyelesaikan dalam waktu yang jauh lebih cepat.

Prasyarat mengikuti kelas ini adalah:

• Akan lebih baik jika Anda sudah memiliki pengalaman menggunakan game engine Unity. Jika belum, pelajari kelas Belajar Membuat Game untuk Pemula.
• Diharapkan Anda memiliki headset atau head-mounted display seperti Cardboard atau Samsung Gear VR.
• Anda harus mandiri, berkomitmen, benar-benar punya rasa ingin tahu dan tertarik pada subjek.
• Anda harus gigih, temukan topik yang menarik, bermain-main dan mengotak-atik ilmu yang Anda dapatkan.
• Sebaik apa pun materi struktur kelas ini, tak akan berguna tanpa keseriusan Anda untuk belajar, berlatih, dan mencoba.

Spesifikasi minimal Komputer/Laptop:

• Resolusi layar 1366 x 768 (Rekomendasi Full HD 1920 x 1080).
• Prosesor Intel Core i3 (Rekomendasi Core i5 ke atas).
• RAM 4GB (Rekomendasi 8GB).
• Sistem operasi Windows atau MacOS.

Tools yang digunakan:

• Unity 2019.2 ke atas. Cara instalasi Unity akan diajarkan pada kelas ini.
• Text Editor (MonoDevelop, Visual Studio Code, dll).